Ponorogo,- Kondisi jalan berupa turunan curam menjadi tantangan tersendiri bagi anggota Satgas TMMD ke 106 Kodim 0802/Ponorogo dalam melaksanakan pembangunan rabat jalan di RT 02 RW 07 Dusun Sooko Desa Sooko. Anggota Satgas TMMD ke 106 ini mengangkut material terutama adonan cor beton harus berjalan mundur agar sampai ke lokasi rabat jalan, Kamis (10/10/2019).
Lokasi sasaran rabat jalan di RT 02 RW07 Dusun Sooko Desa Sooko yang berada di lembah dengan kondisi jalan turunan 20o mengharuskan material diturunkan di atas turunan tersebut sebab kendaraan truk tidak dapat mencapai sasaran. Sehingga dalam mengaduk cor beton juga dilaksanakan diatas, baru kemudian anggota Satgas TMMD ke 106 mengusungnya ke lokasi sasaran rabat jalan.
Apabila pengusungan material dilaksanakan dengan maju, maka kereta dorong yang dijadikan alat usung akan terguling atau jatuh. Terutama untuk mengusung adonan cor beton, maka adonan yang berada di kereta dorong akan tumpak. Untuk menyiasati hal tersebut, pengusungan material dilaksanakan dengan cara mundur.
Cara ini cukup efektif digunakan untuk mengatasi kesulitan medan seperti ini, sehingga pengusungan materil hingga sampai kesasaran dapat berjalan dengan baik. Tampak empat orang anggota Yonif Mekanis 521 yang dipimpin oleh Pratu Ardiya Maryadi secara berurut-urut berjalan mundur dari lokasi pengadukan adonan cor beton menuju ke sasaran rabat jalan.
Pengerjaan rapat jalan di RT 02 RW 07 Dusun Sooko Desa Sooko terus dilaksanakan oleh anggota Satgas TMMD ke 106 bersama warga masyarakat dengan penuh semangat, walaupun harus berjalan mundur untuk mencapai sasaran.(Mdc0802)