News
Loading...

PULIH DARI CEDERA, PUTRI ANGGOTA KODIM 0802/PONOROGO INI RAIH MEDALI PERUNGGU PORPROV VI JATIM TAHUN 2019


Ponorogo,- Perhelatan Porprov VI Jatim tahun 2019 menyisakan rasa haru yang akan terus dikenang oleh para Atlet, Pelatih dan Manajer cabang olah raga (Cabor) Paralayang yang berlaga pada Porprov VI Jatim di Kabupaten Tuban. Setelah dua hari berselang dari sebuah insiden yang menimpa Ulya (sapaan Izza Ulya Faradisa) atlet Paralayang Kabupaten Ponorogo, ia mampu berjuang sekuat tenaga untuk melahap titik-titik point dengan cepat dan menjadi terbaik ke-3 dan meraih medali medali perunggu pada nomor lintas alam berregu cabor Paralayang.

Suara riuh tepuk tangan dan teriakan para Atlet, Pelatih dan Manajer cabang olah raga (Cabor) Paralayang yang berlaga pada Porprov VI Jatim di Kabupaten Tuban memberikan support kepada Ulya saat melakukan takeoff untuk memulai perjalanan lintas alam dengan payung udara nya. Hal ini benar-benar diluar dugaan, mengingat dua hari sebelumnya Ulya mengalami insiden terjatuh dari ketinggian 5 meter saat ia melakoni pertandingan pada nomor ketepatan mendarat berregu putri. Setelah mendapatkan perawatan dari tim medis selama satu hari, pada tanggal 9 Juli 2019 ia telah siap untuk kembali berlaga pada nomor lintas alam berregu.

Dikonfirmasi tentang pelaksanaan Porprov VI Jatim tahun 2019 cabor Paralayang, Manajer Atlet Paralayang Kontingen Ponorogo Parbo hadi mengungkapkan, “Pada nomor lintas alam berregu para Atlet kita menjadi perhatian Atlet, Pelatih dan Manajer cabang olah raga (Cabor) Paralayang yang berlaga pada Porprov VI Jatim di Kabupaten Tuban, dimana salah satu Atlet kita Izza Ulya Faradisa diluar dugaan telah siap kembali untuk berlaga di nomor ini. Dua hari sebelumnya ia mengalami insiden, ia terjatuh dari ketinggian 5 meter dan mendapatkan perawatan tim medis. Siapapun yang hadir di venue Paralayang Porprov VI Jatim ini benar-benar merasa salut dan bangga dengan semangat pantang menyerah yang ditunjukkan Atlet kita ini.” Lebih lanjut Parbo hadi menuturkan bahwa, “Dari awal pemusatan latihan Porprov VI Jatim, Ulya yang juga dilatih oleh ayahnya Sertu Pamuji Santoso anggota Kodim 0802/Ponorogo memiliki jiwa pantang menyerah, tidak pernah mengeluh dan jiwa kejuangannya luar biasa. Sebagaimana kita ketahui, Ulya merupakan Atlet paling kecil dan termuda dari cabor Paralayang Porprov VI Jatim ini. Syukur Alhamdulillah, dengan semangat kejuangan yang luar biasa ini ia mampu menempati urutan terbaik ke-3 dan meraih medali perunggu,” pungkasnya.

Ditemui di tempat terpisah, Sertu Pamuji Santoso orang tua Izza Ulya Faradisa menuturkan bahwa, “Menjadi Atlet Paralayang merupakan cita-citanya sejak ia menekuni olah raga aero sport ini. Sedangkan sejak ia kecil telah kami tanamkan rasa kebanggaan menjadi diri sendiri dan terus mengasah kemampuan diri untuk mencapai prestasi tertinggi bagi Ulya.” Lebih lanjut Bintara Kodim 0802/Ponorogo ini mengungkapkan bahwa, “Sesaat setelah mengalami insiden, ia menyampaikan bahwa cedera yang dialaminya cukup aman untuk melanjutkan pertandingan pada nomor berikutnya, maka kami pun memberikan dorongan motivasi dan berpesan untuk tetap menjaga faktor keamnan. Dalam perawatan tim medis ini, ia manfaatkan waktu luangnya ini untuk mempelajari foto udara lokasi venue Paralayang guna menyiapkan diri mengikuti nomor lintas alam. Usai menerima pengumuman pemenang dan Ulya mendapatkan medali perunggu, rasa bangga dan haru ia tunjukkan dengan menangis dan bersujud di lapangan. Mudah-mudahan dengan pengalaman insiden dan prestasi yang diraih saat ini menjadi pelajaran dan motivasi bagi Ulya untuk terus memacu semangat berlatih guna peningkatan prestasinya dimasa mendatang,” pungkasnya.(Pendim0802)

Tentang timmultimedia@gmail.com

Merupakan komando pembinaan dan operasional kewilayahan TNI AD dibawah Korem 081/DSJ dan bertempat di Ponorogo, Jatim.