Ponorogo,- Musim penghujan
yang sedang berlangsung di wilayah Kecamatan Bungkal memberikan dampak positif
bagi beberapa sektor kegiatan masyarakat, antara lain pertanian, perikanan
hingga pemenuhan kebutuhan air. Namun datangnya musim penghujan juga dapat
berdampak negatif bagi masyarakat, antara lain timbulnya potensi beberapa bibit
penyakit dan banjir. Guna menanggulangi dampak negatif dari datangnya musim penghujan
bagi masyarakat, warga Desa Bediwetan bersama Babinsa Koramil 0802/11 Bungkal membangun
saluran air di lingkungan tempat tinggal masyarakat.(14/1/19)
Sertu Surayi Babinsa Koramil
0802/11 Bungkal yang memiliki tugas melaksanakan pembinaan teritorial (Binter) di
Desa Bediwetan dalam berbagai kesempatan selalu bersama masyarakat desa
binaannya. Kebersamaan ini jelas terlihat dalam karya bakti pembangunan saluran
air di Dusun Simo Desa Bediwetan sepanjang 150 meter yang bertujuan untuk
mencegah banjir dan meminimalisir tumbuhnya bibit-bibit penyakit yang
ditimbulkan dari genangan-genangan air di lingkungan tempat tinggal masyarakat.
Menurut Sertu Surayi, “Karya
bakti yang kami laksanakan bersama masyarakat Desa Bediwetan pada hari ini
adalah mempercepat pembangunan saluran air di lingkungan Dusun Simo sepanjang
150 meter. Saluran air ini bertujuan untuk melancarkan aliran air, terutama
saat hujan tiba sehingga diharapkan tidak ada genangan air setelah hujan bahkan
banjir.” Lebih lanjut Babinsa Koramil 0802/11 Bungkal ini menuturkan, “Genangan
air hujan yang bertahan di suatu titik lokasi akan menjadi media tumbuhnya beberapa
jenis bibit penyakit sekalilgus menjadi tempat hidup nyamuk sebagai penular
beberapa penyakit berbahaya. Karya bakti ini merupakan pelaksanaan Bakti TNI
yang kami laksanakan di desa binaan kami, yang diarahkan untuk secara langsung
membantu kesulitan masyarakat Desa Bediwetan secara nyata,”
pungkasnya.(MdC0802)