Ponorogo,- "Pada masa tanam kedua Musim Kemarau (MK-2) tahun 2018 tantangan menanam padi datang dari terbatasnya pengairan yang ada. Namun dengan pendampingan Babinsa Koramil 0802/02 Jenangan dan bimbingan dari petugas UPT Distan Kecamatan Jenangan kami dapat melaksanakan menanam padi dengan mengoptimalkan mesin pompa air yang dimiliki oleh Poktan Rukun Mulyo," demikian disampaikan bapak Harno anggota Poktan Rukun Mulyo disela-sela kesibukannya menyiapkan penanaman padi di lahan miliknya.(29/9/18)
Serma Ali Mahmudi yang sehari-hari melaksanakan pendampingan usaha tani di wilayah desa binaan, dalam aplikasi kegiatan Upaya Khusus Swasembada Pangan yang dibebankan kepadanya kali ini terkonsentrasi pada upaya pengaturan pengairan melalui optimalisasi mesin pompa air yang ada sehingga para petani binaannya tetap dapat melaksanakan menanam padi. Menurut Serma Ali Mahmudi, "pengairan yang dilaksanakan dengan mengoptimalkan mesin pompa air ini dilakukan oleh anggota Poktan Rukun Mulyo sehingga seperti kita lihat, hari ini anggota Poktan Rukun Mulyo dapat melaksanakan menanam padi di lahan milik anggota Poktan ini secara berangsur-angsur." Ditanya berapa luas jumlah lahan yang dapat melaksanakan penanaman padi hari ini, Serma Ali Mahmudi menuturkan, "hari ini jumlah luas tambah tanam padi di wilayah desa Wates kecamatan Jenangan seluas 1,2 hektar, sedangkan yang kami dampingi saat ini adalah lahan milik bapak Harno seluas 0,5 hektar yang ditanami padi jenis Ciherang," pungkasnya.(Pendim0802)