Ponorogo,- Masa panen raya tanaman
padi diwilayah Kabupaten Ponorogo diperkirakan akan dimulai pada sepuluh hari
yang akan datang, mengingat tanaman padi di Kabupaten Ponorogo saat ini pada
umumnya berkisar 75 hingga 90 HST. Namun perlu diketahui bahwa dibeberapa wilayah
Kecamatan kondisi tata kelola tanaman padi tidak bergantung pada musim sehingga
dapat tanam dan panen sesuai dengan perencanaan petani sendiri. Diwilayah
Kecamatan Jetis yang melaksanakan tanam padi sesuai dengan musim, seperti
wilayah lain di Kabupaten Ponorogo pada umumnya hari ini telah mulai ada
beberapa lokasi yang melaksanakan panen. Pelda Martaukid Bati Tuud Koramil
0802/16 Jetis Kodim 0802/Ponorogo melaksanakan pendampingan panen padi dilahan milik
Bapak Marjuni seluas 0,3 hektar.(28/02/2018)
Diharapkan panen padi kali ini
dapat meningkat, mengingat musim penghujan kali ini dapat mencukupi kebutuhan
pengairan lahan pertanian diwilayah ini. Disamping itu, ketercukupan pupuk
bersubsidi serta dukungan nutrisi tanah lainnya didapatkan dari Kelompok Tani. Bila
selama ini hasil Gabah Kering Panen (GKP) yang didapatkan sebesar 6,7 Ton /
hektar, diharapkan panen masa tanam Okmar 2017-2018 ini dapat mencapai 6,9 Ton
/ hektar. Demikian disampaikan Bati Tuud Koramil 0802/17 Jetis disela-sela
pendampingannya.
Sementara itu, diwilayah
Kecamatan Pulung Kopda Agus S. Babinsa Plunturan Koramil 0802/17 Pulung melaksanakan
pendampingan panen padi pada masa tanam yang sama milik Bapak Saeran seluas 0,6
hektar,diwilayah ini pelaksanaan tanam padi tidak bergantung pada musim
penghujan karena lancarnya pengairan yang berasal dari sumber air yang
ada.(Pendim0802)